Imbas Tragedi Kanjuruhan, Kualifikasi Piala Asia U-17 Tanpa Penonton, Indonesia Permak Guam 14 Gol

    Imbas Tragedi Kanjuruhan, Kualifikasi Piala Asia U-17 Tanpa Penonton, Indonesia Permak Guam 14 Gol
    Foto: Tangkapan Layar YouTube

    PIALA ASIA U17--Guam menjadi lawan pertama Timnas Indonesia di Piala Asia U17. Pertandingan Guam bertemu Timnas Indonesia U-17 digelar di Stadion Pakansari Bogor, Senin 3 Oktober 2022 malam. 

    Meski begitu, pertandingan perdana Timnas Indonesia di Qualifikasi Piala Asia U-17 itu tampak lengang tanpa kehadiran penonton, imbas tragedi berdarah yang menelan ratusan jiwa terjadi di Stadion Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 lalu. 

    Dalam Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 ini, Guam sudah bermain satu kali, menghadapi Uni Emirat Arab. Bermain di Stadion Pakansari pada 1 Oktober 2022, Guam kalah telak 0-9 dari Uni Emirat Arab. 

    Sebelum pertandingan, kedua kubu menghening cipta untuk mengenang para korban tragedi Stadion Kanjuruhan Malang. 

    Timnas Indonesia U-17 menghadapi Guam menjadi pertemuan pertama. Diluar dugaan, laga tanpa penonton itu dibabak pertama sudah memimpin 0-7. 

    Gol pertama dicetak Arkhan Kaka di menit ke-8. Memanfaatkan bola muntah hasil antisipasi kiper Guam yang tidak sempurna Kaka merubah papan skor 0-1 bagi Timnas  Tiga menit berselang, Arkhan Kaka mencetak gol keduanya di laga ini kali ini dari luar kotak penalti, Papan skor berubah 2-0. 

    Di menit ke-25, Timnas Indonesia mendapatkan hadiah penalti setelah bek Guam melakukan handsball di kotak terlarang. Kaka yang menjadi algojo menjalankan tendangan penalti dengan baik. Skor 0-3. 

    Giliran Narendra yang mencetak gol berselang tiga menit, setelah umpan silang Subagja dari sisi kanan ditanduk dengan sempurna oleh sang gelandang. Skor berubah menjadi 0-4 untuk keunggulan Indonesia. 

    Kali ini, Nabil melepaskan umpan silang dari sisi kanan lalu bola disundul dengan sempurna oleh Rizky Afrisal pada menit 32, sehingga Timnas Indonesia memperlebar kedudukan menjadi 0-5. 

    Dua menit berselang, Arkhan Kaka kembali mencetak gol. Mendapatkan umpan sundulan, Kaka masuk ke kotak penalti dan melepaskan tembakan keras yang mengoyak gawang Gaum, merubah jarak menjadi 0-6. 

    Mendekati babak pertama berakhir, Sulthan Zaky menambah gol, ia sukses menyelesaikan umpan pendek dari Arkhan Kaka di dalam kotak penalti. Skor 0-7 menutup jalannya babak pertama. 

    Memainkan paruh kedua, anak.asuh Bima Sakti masih mendominasi permainan.Tidak butuh waktu lama untuk menambah gol, Indonesia langsung unggul 0-8 pada menit ke-46 setelah bek Guam Nicholas Scott mencetak gol bunuh diri usai salah mengantisipasi umpan silang Riski Afrisal dari sisi kiri. 

    Pada menit ke-48 mengantar Tim Merah Putih unggul 0-9. Bermula dari umpan silang M Nabil Asyura dari sisi kanan, Jehan menyambut umpan tersebut dengan tendangan voli kaki kiri sambil melompat. 

    Gaoshirowi menambah penderitaan Guam setelah memaksimalkan umpan matang M Narendra Tegar pada menit ke-59. Upaya Narendra dari sisi kiri yang dilanjutkan dengan umpan tarik diakhiri Gaoshirowi dengan sontekan apik yang membawa Indonesia unggul 0-10 bagi Indonesia. 

    Jehan Pahlevi menorehkan gol fantastis Timnas Indonesia tidak menurunkan tempo permainan. Di menit 79, Habil Abdillah melepaskan umpan silang yang salah diantisipasi para pemain belakang Guam dan masuk ke gawang mereka. Skor berubah menjadi 0-11. 

    Di menit 84, Timnas Indonesia kembali menambah keunggulan Indonesia setelah Figo Denis melepaskan tembakan keras yang menggetarkan gawang Guam. Skor berubah menjadi 0-12. 

    Petaka timnas Guam tidak sampai di situ saja. Dua menit berselang, bek mereka Nicolas Chargualaf mendapatkan kartu kuning kedua setelah kembali melakukan handsball di kotak penalti. Nabil Asyura sukses melakukan tugasnya sebagai algojo sehingga skor berubah menjadi 0-13 untuk keunggulan Indonesia. 

    Di masa injury time, Guam kembali kebobolan. Melalui skema serangan balik, Ji Da Bin berhasil menceploskan bola ke gawang Guam. Skor 0-14.bertahan hingga peluit panjang berbunyi.

    kualifikasi piala asia u-17 timnas indonesia guam tragedi kanjuruhan
    Subhan Riyadi

    Subhan Riyadi

    Artikel Sebelumnya

    12 Difabel Direkrut Jadi Non ASN, Gubernur...

    Artikel Berikutnya

    Wakil Walikota dan Ketua TP PKK Makassar...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    PPK Tamalatea Gelar Bimtek Pemantapan Putungsura Pilkada Serentak Tahun 2024
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Warga Lawae Tumpah Ruah Sambut Calon Bupati Andi Ina-Abustan

    Tags